Kembali ...

Fir'aun Pelihara Musa ('alaihi salam), Apa Berarti Kenabian Musa Bikinan Fir'aun ? Subhanallah !

Klaim Fir’aun ataupun fakta bahwa Musa (‘alaihi salam) bertahun-tahun dalam asuhan Fir’aun. Disebut pada ayat berikut :

قال ألم نربك فينا وليدا ولبثت فينا من عمرك سنين

Fir'aun berkata : "Bukankah kami telah mengasuhmu di antara (keluarga) kami, waktu kamu masih kanak-kanak dan kamu tinggal bersama kami beberapa tahun dari umurmu.

QS (26:18)

Ucapan Fir’aun ini hanya untuk melemahkan da’wah Musa (‘alaihi salam). Setelah Fir’aun sadar. Inilah bayi yang dulu dia sembelihi satu per satu sejak lahir. Jika diketahui kelamin bayi laki-laki, dari kalangan bani Israil. Setelah Fir’aun sadar makarnya, kalah dari makar Allah Ta’ala. Yang Mengutus Musa (‘alaihi salam).

Ucapan pelemahan ma’nawiyah ini, di Asia Tenggara, banyak digunakan misalnya oleh detasemen khusus anti teror thoghut.

“Anda itu lahir, besar, dan hidup dari negara. Kok melawan pemerintah ?,” ujar mereka. “Kalau pemerintah ada salah atau kekurangan. Ya ayo kita perbaiki,” lanjut mereka. “Bukan malah subversi. Memberontak. Khawarij,” begitu racun mulai dimuntahkan dari mulut mereka.

Jawaban Musa (‘alaihi salam) setelah tahu makar Fir’aun.

وتلك نعمة تمنها علي أن عبدت بني إسرائيل

“Nikmat yang kau limpahkan kepadaku itu adalah bentuk perbudakanmu atas Bani Israil". (QS 26:22)

Ya. Misi kenabian itu tauhid. Membebaskan manusia dari perbudakan manusia atas manusia lain. Menuju peribadatan murni kepada Allah Ta’ala. Penghapusan thaghut itu keniscayaan. Tak ada hak thaghut mengklaim rizqi itu dari mereka. Lantas mereka wajib ditaati selain Allah Ta’ala.

Reaksi Sama ‘Fir’aun’ Atas Amaliyah Penuh Berkah Tentara Khilafah di Moskow

Jangankan Daulah yang tegas dan tetap manhajnya di atas nubuwah. Hamas, Ikhwanul Muslimin, Al-Qaeda, Hizbut Tahrir, bahkan Jama’ah Tabligh pun diklaim atau diperlihatkan fakta bukti bahwa mereka itu bikinan Israel. Buatan Amerika, CIA. Intinya Fir’aun mau menggunakan segala cara menghabisi musuh masa depannya. Tak peduli bayi-bayi yang difitnah dan dibunuh itu, bukan musuh aslinya.

“Dari mana senjata-senjata Daulah Islam. Kalau bukan dari Amerika,” demikian celetuk seorang pendakwah. Semoga Allah Ta’ala menunjukkan padanya kebenaran.

“Saat Yahudi kalah di media sosial atas perang di Gaza. Tiba-tiba muncul serangan kepada sipil di Moskow, Rusia,” cuitan pro iran-putin. “Siapa lagi otaknya kalau bukan Mossad & Ukraina,” lanjut mereka berargumentasi.

Sementara suara Yahudi-Ukraina-Amerika memanfaatkan operasi Ramadhan yang diberkahi itu, untuk melemahkan posisi Putin. “Dia presiden gagal. Tak mampu melindungi rakyatnya.”

Di Asia Tenggara pun demikian. Setiap kali ada ikhwan yang berhasil melakukan amaliyah. Tuduhan muncul sebagai didanai atau didikan intelejen.

Wahai kaum muslimin. Janganlah kalian mengikuti kesalahan bani Israil kepada Musa (‘alaihi salam). Membiarkan Daulah Islam. Khilafah diatas manhaj nubuwah. Tanpa kesertaan kalian.

فاذهب أنت وربك فقاتلا إنا هاهنا قاعدون

Pergilah kamu bersama Rabb-mu, lalu berperanglah kamu berdua saja. Kami sungguh hanya duduk menanti disini saja. (Al-Maidah 24)

Ingat. Bila engkau enggan membersamai Daulah. Maka kalian sendiri yang rugi. Allah Ta’ala akan selalu menolong hamba-Nya yang hijrah dan berjihad menegakkan syariat-Nya di muka Bumi. Dan menghukum mereka yang lari.

والله غالب على أمره ولكن أكثر الناس لا يعلمون

Dan Allah senantiasa menang atas urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (Yusuf 21)