Kembali ...

Setelah wasiat tadi, kami sampaikan salam kami kepada para prajurit dan amir-amir Daulah Islam yang bangga di seluruh Wilayah. Di seluruh bumi. Arab dan Persia. Timur dan Barat. Khususnya di antara mereka adalah amir-amir Wilayah Mozambik. Yang menggusur kaum kafir kristen dan pasukan mereka. Membakar tanah di bawah kaki mereka. Mempermalukan dan menghinakan mereka. Melakukan balas dendam secara adil untuk kaum muslim di Afrika. 

Dan kami juga mengucapkan selamat kepada mujahidin kami di sana atas serangan dan penaklukan mereka baru-baru ini. Ucapkan selamat kepada mereka atas upaya da’wah mereka yang tak kenal lelah di pertemuan umat Islam dan di desa-desa. Di mana metode kenabian didemonstrasikan. Dan para prajurit Khilafah benar-benar menunjukkan bahwa mereka keras terhadap orang-orang kafir. Namun penuh kasih sayang sesama kaum muslimin. 

Mereka adalah api bagi orang-orang kafir. Tapi cahaya serta rahmat bagi kaum muslimin. Kami menyarankan Anda untuk melipatgandakan upaya da’wah kalian. Semoga Allah Ta’ala menerima amal Anda dan memberi antum pencari ilmu terbaik dari ciptaan-Nya.

Selamat kepada kalian karena mempromosikan aturan Syariah di negeri yang telah dilupakan oleh umat Islam. Sedangkan tentara salib tidak melupakan konspirasi ateisme dan kristenisasi. 

Dan di sinilah kalian hari ini, menggagalkan konspirasi mereka, menggagalkan upaya mereka untuk merayu orang. Mengkristenkan mereka. Dan menangkis permusuhan mereka dengan kitab petunjuk dan pedang kemenangan. Semoga Allah Ta’ala memberikan kemenangan dan menambah bimbingan dan wawasan Anda.

Dan yang serupa dengan mereka dalam upaya dan dampaknya adalah saudara-saudara mereka di Wilayah Afrika Tengah. Para raksasa di hutan. Dan singa-singa di medan perang. Yang duduk disisi orang-orang kafir kristen dalam setiap penyergapan, membunuh, menawan, hingga menggusur mereka ke dalam gelombang pengungsian yang terus-menerus. Lalu menghantam jalur perdagangan dan transportasi mereka. Sehingga mereka tidak lagi memiliki keamanan dalam setiap keadaan atau perjalanan. Menghabiskan tenaga mereka sampai pada titik kelelahan orang-orang kristen dalam rezim mereka. Akhirnya hilang kepercayaan kepada mereka. Terlebih setelah mereka dan sekutu di Uganda gagal menghentikan roda jihad. Alhamdulillah.

Maka teruskanlah usahamu dan jihadmu. Datangi tempat-tempat berkumpul kaum kafir kristen dan pusat-pusat pemerintahannya. Karena hal itu lebih buruk bagi mereka dan lebih sulit bagi mereka. Semoga Allah mengaruniai kesuksesan, dan menganugerahkan kemenangan. 

Kami sampaikan juga salam kami. Kepada singa-singa kekhalifahan di Afrika Barat dan Sahil. Yang menguras habis pasukan kafir dan milisinya. Menggagalkan perang mereka dalam memadamkan cahaya Allah Ta’ala. Setiap daerah yang mereka injak telah menjadi mujahidin di Nigeria, Chad, Niger, Mali, dan Burkina Faso diatur oleh hukum ilahi. Masyarakat aman dalam diin dan dunianya. Hukum syari’ah ditetapkan di sana. Di dalamnya akan ditinggikan tauhid dan umatnya. Di dalamnya kemusyrikan dan kaumnya akan direndahkan. Betapa kasihan orang-orang yang duduk diam. Betapa jahatnya para penikam.

Betapa murkanya orang-orang kafir dan munafik.

Kemudian kami ucapkan selamat kepada para prajurit Khilafah di Wilayah Khurasan, singa-singa ahli pertempuran wala dan bara. Serangannya menyeluruh ke semua kaum musyrik. Apinya menjilat tentara salib Amerika, Rusia, dan komunis Tiongkok. Mereka menyerang kaum Syiah, Majusi, Sikh, dan Hindu. Menghancurkan kuil-kuil mereka. Darahnya bercampur dengan darah para pengawal mereka. Para ahli waris orang Amerika.

Kami salut dan memuji ikhwan mereka, singa Wilayah Pakistan. Barakallahu fikum atas kampanye mereka baru-baru ini melawan para penguasa kekufuran. Para budak berhala modern, para penguasa demokrasi dan pemilihan umum kafir. Kalian adalah kapak Ibrahim tercinta (‘alaihi salam). Kapak unik modern membangun tauhid murni bagi umat Islam. Tanpa noda atau debu syirik.

Demokrasi adalah agama yang bertentangan dengan Islam dan menentang Islam. Tak sesuai dengan ushul atau cabangnya.

Kami salut kepada tentara Khilafah di Asia Timur. Benih umat yang sabar dan setia. Mengubah hutan di Filipina selatan menjadi perangkap, mengintai para perwira dan tentara rezim kafir dan milisi murtadnya.

Kami menyarankan antum untuk mengarahkan barisan. Memindahkan operasi ke jantung kota. Hutan sebagai sarangmu. Pusat musuh sebagai mangsa buruanmu.

Carilah pertolongan kepada Allah. Bertawakallah kepada-Nya. Cukuplah Dia Ta’ala Wakil dan Penolong bagimu.

Salut kepada para prajurit Khilafah di Wilayah penuh kesulitan, Somalia, atas ketabahan dan perjuangannya. Mereka berhasil menghalau serangan tentara salib dan orang-orang murtad dari negeri dua hijrah tersebut.

Barakallahu fikum atas kemenangan mereka baru-baru ini atas milisi murtad di Somalia timur. Meskipun kampanye udara Amerika terhadap mereka semakin intensif.

Jadi, tetaplah teguh dan jangan tinggalkan posisi kalian. Berusahalah untuk membawa perang ke pekarangan rumah musuh kalian. Aktifkan detasemen keamanan dan ightiyal. Menargetkan serangan ke pusat kota. Cari pertolongan Allah Ta’ala. Dialah sebaik-baik Wakil dan Penolong. 

Kami juga menyampaikan salam kepada seluruh prajurit Khilafah dan detasemennya di Yaman, Sinai, Libya, Tunisia, Kaukasus, dan lainnya. 

Kami menyarankan antum untuk bersabar dan penuh perhitungan. Ingatlah. Jihad menjadi matang melalui kesulitan. Itu takdir Allah, yang berlaku dan hikmah-Nya sempurna di jalan jihad.

Tahap yang pasti berjalan dan semua orang telah melewatinya sebelum kalian. Perbarui niatmu. Kuatkan tekadmu. Yakinlah bahwa pahalanya sebanding dengan kesulitannya. Jangan terburu memanen buah yang belum tiba waktunya. Bersegeralah untuk mendapatkan ampunan dari Rabb-mu. Berlomba meraih kebajikan. Ikhlaslah dalam bekerja. Rapatkan barisanmu. Bersiaplah menghadapi angin yang menerpa.

Kami juga mengucapkan selamat kepada umat Islam di Iraq, Syam, Yaman dan Lebanon atas serangan khusus di jantung rafidhah Iran di Kerman. Ketika singa-singa Khilafah menembus benteng-bentengnya dan mencapai kuil-kuil terburuk kaum rafidhah. Menebarkan darah dan mayat mereka. Mengobati luka di dada kaum beriman. Membayar sebagian dari daftar panjang hisab yang menunggu kaum rafidhi di setiap tempat.

Tempat dan daftar balas dendam masih panjang. Biidznillah Ta’ala. Dan inilah balas dendam terbaru prajurit Khilafah. Sekali lagi memenuhi sumpah mereka. Setelah rafidhah Iran. Sekarang pasukan salib Rusia. Rencana serangan berdarah. Dilancarkan oleh sekelompok tentara a’jam Khilafah. Memotong hidung, menggoncang keamanan, dan mengancam rakyat mereka. Tepat di jantung ibu kota. Hingga atapnya runtuh menimpa mereka.

Daulah Khilafah terus membalaskan dendam umat Islam, memberi pelajaran orang-orang kafir, dan melenyapkan orang-orang munafik dengan gigitan sebelum ucapannya. Biarkan semua binasa berbarengan.

Tanpa perlu menyampaikan alasan syari’ah, setiap kali menargetkan negara yang memerangi umat Islam, di masa lalu dan saat ini. Kita masih membunuh dan menangkap tentara di Lembah Syam dan Sahil. Sebelumnya kita menembak jatuh pesawat mereka di Sinai. Alhamdulillah Ta’ala atas taufiq-Nya. Dan kita masih terus memohon tambahannya.

Kami sampaikan salam tulus kami kepada para prajurit Khilafah di jantung rumah orang-orang beriman di Syam. Kepada tetangga di Al-Khair dan Al-Barakah. Halab dan Houran. Mereka menghidupkan semangat jihad dan tidak pernah berhenti. Masih mengarungi kecamuk perang dan menyalakan apinya.

Di dalam inti pasukan mereka ada orang-orang gurun pasir, yang membakar lembah-lembah kelompok musuh. Meranjau konvoi nushairi dan sekutu Rusia mereka. Lalu mereka mengalami nasib yang sama. Pasukan mereka tewas, terluka, dan tertangkap.

Sampai-sampai mereka tercengang. Media musuh bingung. Bagaimana berita bisa sampai? Di gurun-gurun ? Bagaimana cerita tentang kematiannya ketika seseorang terbunuh? Bagaimana mengatur operasi dalam grup?

Mereka tidak menemukan apa pun selain ikrar, pengakuan, dan mengaitkan serangan-serangan itu kepada satu-satunya front. Yang tidak meletakkan senjata, tidak doyan rekonsiliasi dan tawar-menawar, tidak berkhianat dengan janjinya. Tak menghentikan perangnya dengan nushairi.

Ini perang Islam dan kekafiran. Bukan perang suku atau revolusi jahiliyah. Melawan hukum bukan hanya rezimnya. Beginilah salah satu rahasia baqiyah dan tatamaddad Daulah Khilafah. Bifadhlillahi Ta’ala.

Salam penutup kami kepada para pecinta Al-Minaya, Ksatria Wilayah Iraq.

Para prajurit khilafah, pembawa panjinya, penggagas percikannya, dan pemicu regenerasinya adalah mereka yang mengubah kehidupan kaum syi’ah menjadi neraka. 

Merampas ilusi rasa aman dari mereka. Lalu mereka mulai mengutuk. Harapan kemenangan, dan siklus hidup kaum syi’ah berubah dari satu kampanye yang gagal ke kampanye lainnya yang kalah. Berkeliaran di padang pasir dengan wajah mereka ditangkap oleh bom dan diculik oleh penembak jitu. Mereka terus-menerus hidup dalam kecemasan karena takut akan jatuhnya pesawat. Tak peduli apakah kelompok mereka berikutnya lolos atau sekarat. Pasukan federal atau mobilisasi rakyatnya. Kami akan membersihkan Khilafah di Iraq dari kotoran najis mereka, biidznillah.

Demikian pesan tadzkirah (peringatan) dan tahridh (dorongan) yang kami siarkan kepada saudara-saudara muslim kami di mana pun. Umat Islam.